Sama halnya dengan peralatan elektronik lainnya, baterai kamera juga memiliki performace yang akan menurun seiring usia pemakaian baterai.
Namun ada beberapa cara jitu yang bisa kamu terapkan untuk menjaga kualitas baterai agar tetap awet dan bertahan lebih lama.
1. Kamera Baru Harus Dicharge Sampai Penuh
Bagi kamu yang baru membeli kamera, maka cara merawat baterai agar tetap awet adalah dengan charger atau ngecas baterai sampai penuh.
Tujuannya untuk menyesuaikan baterai dengan kapasitas daya yang lebih penuh,
karena biasanya saat membeli kamera yang baru baterai hanya terisi beberapa persen saja.
2. Hindari Mengisi Daya Baterai Hingga Over Charge
Sebenarnya charger baterai kamera tidak perlu waktu yang lama, jika daya baterai sudah full maka segeralah melepas charger dari baterai.
Namun, karena kelalaian pemilik kamera terkadang mereka lupa mengecek daya baterai yang sedang charge sudah penuh atau belum.
Hal ini dikenal dengan sebutan “Over Charger” yang bisa menyebabkan kerusakan pada baterai kamera.
Solusi untuk menghindari over charge adalah dengan menghitung waktu yang dibutuhkan untuk charge satu buah baterai kamera.
Biasanya, lama tidaknya waktu charger tergantung dari jenis dan kapasitas daya pada baterai kamera tersebut.
3. Charge Baterai Saat Daya Tersisa 20 Persen
Saat baterai kamera tinggal 20 persen, sebaiknya di charger atau ngecas hingga penuh.
Hal ini bertujuan untuk merawat baterai kamera supaya tidak mudah rusak dan mudah habis saat digunakan nantinya.
Perlu diketahui, kebiasaan mengisi baterai kamera ketika sudah kosong (0%) akan mempercepat rusaknya baterai dan
mau tidak mau kamu harus mengeluarkan uang untuk membeli baterai kamera yang baru.
4. Menggunakan Charger Baterai Yang Asli
Setiap membeli kamera baru, biasanya akan mendapatkan charger asli bawaan. Saat baterai kamera kamu hendak habis,
segera isi menggunakan charger yang asli hingga penuh. Perusahaan kamera sendiri sangat merekomendasikan untuk mengcharger
baterai kamera menggunakan charger asli agar baterai tetap awet dan tidak mudah rusak.
Selain itu, charger yang asli biasanya sudah disesuaikan dengan arus listrik masuk saat mengisi baterai,
sehingga arus listrik akan lebih stabil. Berbeda dengan charger baterai dari pihak ketiga yang memiliki
bentuk yang tidak mirip dari charger aslinya, sehingga bisa membuat baterai mudah rusak dan cepat aus.
5. Lepas Baterai Saat Tidak Digunakan
Ketika kamu tidak menggunakan kamera dalam waktu yang lama, maka disarankan untuk melepas baterai dari kameramu.
Apa yang terjadi jika baterai kamera tetap terpasang? Meskipun kamera sudah dimatikan, daya baterai secara berlahan
akan berkurang dan bahkan yang lebih parah lagi baterai akan mengalami kebocoran arus.
Lepas baterai kamera dan simpan di tempat yang kering dan aman dari debu.
6. Hindari Menyimpan Baterai di Suhu Dingin dan Panas
Alasan mengapa tidak dianjurkan menyimpan baterai kamera di suhu dingin dan terlalu panas?
Ketika kamu menyimpan baterai di tempat atau lingkungan yang memiliki suhu yang terlalu dingin dapat
membuat daya baterai menjadi berkurang secara perlahan, meskipun itu tidak sedang kamu gunakan.
Sama halnya menyimpan baterai di tempat yang terlalu panas, hal ini juga bisa merusak baterai kamera.
Suhu yang terlalu panas bisa membuat baterai kamera mudah meledak dan ini bisa berbahaya.
Umumnya, suhu tempat untuk menyimpan baterai kamera yang benar adalah 10 sampai 30 derajat celcius.